Rabu, 29 Mei 2013

tugas agama

TUGAS KELOMPOK AGAMA

logo-unsri.jpg

DISUSUN OLEH :

ATALIA SEMBIRING            (AGRIBISNIS)                              05111001096
WALUYO MANIHURUK      (TEKNIK MESIN)                        03111005001
BERRY GULTOM                 (AGRIBISNIS)                              05111001069
ANDRE SIMANJUNTAK       (TEKNIK PERTAMBANGAN)     03111002097




UNIVERSITAS SRIWIJAYA
INDRALAYA 2012
1). Apa yang dimaksud dengan ibadah dan bagaimana realisasi ibadah itu bagi perspektif dalam kehidupan?
Ibadah ialah suatu bentuk kepatuhan umat manusia dalam memuji dan memuliakan Tuhannya melalui bernyanyi,membaca ayat-ayat firman Tuhan dan berdoa.Ibadah juga merupakan seluruh totalitas hidup kita.
Cara merealisasikan dalam kehidupan adalah dengan terus menjalin hubungan dengan Tuhan melalui pergi ke Gereja,saat teduh,mengikuti kebaktian-kebaktian remaja,dan berdoa.Dan bukan hanya itu tetapi juga menjalankan isi daripada ibadah itu yaitu menjalankan perintah Tuhan dalam setiap aktivitas kita sehari-hari.

2). Jelaskan hubungan kepribadian rasional dengan kegiatan ibadah dalam bentuk kebaktian!
Hubungan kepribadian rasional dengan kegiatan ibadahnya adalah hanya dengan berpikir secara rasional maupun secara logika.Orang dengan kepribadian rasional akan lebih senamg mendengarkan khotbah dan doktrin secara sitematis dan teratur tanpa harus terlalu mendalaminya.
Mereka hanya akan mendengarkan firman Tuhan hanya pada saat itu saja tetapi tidak mempunyai niat untuk menjalankannya atau melaksanakan perintah Tuhan tersebut atau hanya pada saat mendengarkan firman Tuhan itu saja hati mereka tergerak untuk menjalankannya tetapi setelah selesai kebaktian mereka akan lupa sehingga penghayatan iman mereka hanya saat ibadah saja.

3). Tuliskan dan jelaskan hubungan kepribadian emosional dalam menumbuhkan kehidupan iman dalam berbagai hal!
Hubungan kepribadian emosional dalam menumbuhkan kehidupan iman sangat berpengaruh karena melalui kepribadian emosional kita dalam beribadah akan lebih bersemangat dan lebih menghayati akan firman Tuhan yang kita terima.dam mungkin kita akan menjalankannya.
Contohnya ketika kita dihadapkan kepada sebuah masalah dan kita berdoa kepada Tuhan untuk diberikan jalan keluarnya dan ketika kita berdoa karena terlalu emosional kita sampai meneteskan air mata,itu akan lebih baik untuk menumbuhkan kehidupan iman kita.Dan ketika kita mendapatkan suatu penyelesaian dari sebuah masalah kita mengucapkan terima kasih dengan bernyanyi-nyanyi sambil teriak-teriak dan berloncat-loncat memuji nama Tuhan untuk mengungkapkan rasa terima kasih kita dan rasa kagum kita akan kekuatan Tuhan,itu juga akan menumbuhkan kehidupan iman kita.Lalu saat kita .Sehingga kepribadian yang emosional sangat berhubungan dalam menumbuhkan kehidupan iman kita dalam berbagai hal.

4). Tuliskan dan jelaskan pengaruh mistis atau mitos dalam Gereja!
Pengaruh mistis dalam Gereja sedikit banyaknya ada terpengrauh seperti yang terjadi di Medan Sumatera Utara tepatnya di Graha Bunda Maria Anni Velangkani yang menjadi tempat penyembuhan.Di Graha tersebut terdapat air suci yang dipercayai oleh masyarakat  dapat menyembuhkan segala macam penyakit apabila kita meminumnya atau memandikannya.Air tersebut muncul secara tiba-tiba saat pembangunan graha tersebut dan muncul tepat di bawah kaki patung Bunda Maria di kapel.sehingga air tersebut dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit apabila kita mendoaknnya terlabih dahulu di kapel tersebut.Hal ini menunjukkan bahwa pengaru mistis atau mitos masih ada di dalam Gereja.
5). Jelaskan apakah fungsi kepribadiaan thinking dalam membangun kehidupan iman spritualitas kristen!
Fungsi kepribadian thinking dalam membangun kehidupan iman spritualitas kristen adalah dalam hal lebih mendalami akan firman Tuhan dan sangat memperhatikan dan mendengarkan khotbah pendeta.Kepribadian thinking akan lebih menyukai dan akan lebih mendalami iman mereka secara pribadi dan menyendiri daripada mensharingkan iman secara bersama-sama dengan banyak orang.Orang yang berkepribadian thingking biasanya akan lebih banyak membaca buku atau membaca Alkitab untuk membangun iman mereka dan melalui khotbah-khotbah yang mereka dengarkan.

Mereka akan mengkritisi setiap khotbah yang mereka dengarkan apakah memamng benar sesuai atau tidak.Mereka akan sangat kritis dalam hal tersebut.Sehingga para pembicara atau pendeta harus benar-benar mempersiapkan diri mereka untik berkhotbah agar tidak dikritik oleh para kepribadian thingking.Sehingga iman para kepribadian thingking juga akan lebih terasah lagi dan semakin meningkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar